Jalan-jalan ke Hutan Mangrove di Bali

Hutan Mangrove Bali

Belum lama ini gue baru menjelajahi hutan mangrove yang ada di Bali. Hah? Bali punya hutan mangrove? Sebelah mana?! Intermezzo dulu, semua ini bermula dari gue yang gabut dan ngebet pengen hunting foto. Tapi disatu sisi, gue bosen juga mau hunting foto ke mana, pergi ke pantai sudah menjadi sangat overrated. I mean, masa setiap minggu fotoin sunset terus? Terus kepikiran untuk hunting foto di sana. Lalu gue iseng kontak mas Rere dan bang Dodo, siapa tahu mereka mau ikut hunting foto. Lalu gue sok ngide ngajak ke sana dan mereka mau, jadilah kami berangkat ke sana pukul 16.30 sore.

Lokasi Hutan Mangrove Bali

Balik lagi ke pertanyaan awal. Sebelah mana hutan mangrove ini? Jadi kalau kalian pergi ke Nusa Dua via tol Bali Mandara, atau kalian masuk ke area Bandara I Gusti Ngurah Rai via bundaran besar itu kalian pasti lihat pepohonan hijau dari jauh, kan? Nah, itu hutan mangrovenya. Tempatnya terbuka untuk umum dan masuk hutannya itu dekat Mall Bali Galeria, deket banget kan sama kota. Eits, tapi masih banyak lho temen-temen gue yang gatau dan belum pernah ke sana. Kalau masih bingung, buka Google Maps lalu cari aja Hutan Mangrove Bali, atau bisa klik gambar dibawah ini. 

Hutan Mangrove Bali

Tempat ini cocok buat lo yang ingin lebih dekat dengan alam. Bahkan saking dekatnya dengan alam, sebelum ke pintu masuk kalian akan di sambut dengan peringatan untuk melaju pelan-pelan karena jalan sering dilintasi biawak. Literally, biawak. 

Hutan Mangrove Bali

Hutan Mangrove Bali

Hutan Mangrove Bali

Hutan Mangrove Bali
Sama seperti hutan mangrove umumnya kok, ini adalah lahan konservasi yang dilindungi oleh kementerian perhutanan. Biaya masuk ke trekking hutan magrove ini murah meriah banget cuma Rp 10.000 rupiah per orang aja, dan kalian bebas mau main atau jalan-jalan di sana sampai kapan. Trekkingnya cukup panjang kalau kalian jalan sampai ujung, mungkin 1.5 - 2 KM ya. Sebelum mulai trekking gue saranin untuk bawa air minum atau cemilan sih barangkali lapar. Ada warung yang jual makanan kok dekat pintu masuk, jadi ga perlu bingung beli di mana. Jangan lupa sampahnya dibawa kembali keluar area hutan mangrove ya, biar ngga mencermari lingkungan.

Menjelajahi Hutan Mangrove Bali

Ada apa aja sih di dalam sana? basically ini mirip sama hutan mangrove yang ada di Pantai Indah Kapuk - Jakarta, bedanya ngga ada playground sama cottage untuk menginap. Di sini juga bisa lihat satwa liar penghuni hutan kayak kepiting bakau, burung, ikan dan juga biawak. Selama trekking kemarin sih kami ngga lihat biawak ya~ Oiya hutan mangrove ini juga rumah untuk 60 jenis bunga lho.

Hutan Mangrove Bali
Hutan Mangrove Bali

Captured by Rere






Captured by Rere

Di hutan mangrove ini banyak spot foto yang menurut gue cukup bagus kalau kalian cari suasana yang berbeda di Bali. Wajib banget untuk bawa lensa 50mm atau tele untuk foto wild life. Kalian juga wajib banget jalan sampai titik paling ujung, dan juga naik ke atas menara pandang. Di ujung trekking sana ada pendopo yang viewnya langsung ke jalan tol Bali Mandara. Kalau langitnya cerah bisa dapat foto pesawat yang take off dengan latar langit warna pink cotton candy atau pastel sky. Ini beberapa foto yang kami ambil waktu di sana.





Captured by Rere


Captured by Dodo

Sekedar informasi juga kalau trekking sepanjang hutan mangrove ini 100% ada diatas papan kayu yang usianya sudah cukup tua, dan mungkin sudah cukup sering kerendam air payau jadi agak keropos dibeberapa bagian. Hal lain yang harus kalian perhatiin juga di hutan mangrove ini ngga ada penerangan sama sekali, jadi kalau bisa jangan jalan terlalu larut karena akan gelap banget. Beberapa area trekking juga ditutup karena kondisi alam yang buat aksesnya tertutup. Sekedar pendapat dan masukan, mungkin akan jauh lebih bagus kalau misal area trekking yang disediakan bisa lebih diperbarui atau diperbaiki sih.

Captured by Dodo

Overall, buat gue yang suka membaur dengan alam, tempat ini cukup bagus. Udaranya teduh dan jauh dari kerumunan, cocok kalau mau cari ketenangan dan dengar suara alam. Jadi, kalau kalian cari suasana Bali yang agak berbeda, coba deh datang jalan di hutan mangrove ini. Bisa sambil hunting foto juga dan ngga ada biaya tambahan kalau kalian mau bawa kamera professional. Tertarik untuk datang berkunjung?

Comments

Followers